Ahok usul koruptor tak diberi remisi dan dimiskinkan


Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengakui tidak sepakat dengan pemberian remisi untuk beberapa narapidana korupsi serta narkoba pada hari kemerdekaan. Dianya menilainya, hukuman seumur hidup tentu tambah baik dibanding dengan hukuman mati untuk mereka.

Ahok memberikan bila tersangka serta keluarganya turut nikmati hasil korupsi itu, jadi mesti dimiskinkan serta dirampas hartanya oleh negara.

 " Sebenarnya saya tak sepakat dengan hukuman mati. Saya lebih sepakat bila yang narkoba itu dihukum seumur hidup serta tak di beri remisi, " tutur Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (11/8).

 " Bila korupsi segera dimiskinkan, dirampas seluruhnya hartanya. Bila hukuman mati kan ada yang katakan, agar lah hukuman mati yang utama keluarga saya kaya, " tuturnya memberikan.

Diluar itu, Ahok juga menyayangkan lemahnya system pengawasan di beberapa lapas serta rutan yang ada di Indonesia. Bahkan juga dianya mengakui tahu, bahwa hingga sekarang ini ada banyak narapidana yang memakai sarana terlarang di penjara, seperti telephone serta berpesta.

 " Hukum mati ditinggal, sedih sebentar. Di penjara masih tetap dapat pesta, masukin cewek dsb. Bisa remisi, geser ke penjara-penjara lain dipotong lagi, " ujarnya.
Ahok usul koruptor tak diberi remisi dan dimiskinkan Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

Tidak ada komentar:

Posting Komentar