 |
Dalam sambutannya, Ahok menyampaikan hibah ini sekalian bentuk support serta perkataan terima kasih pada Kodam Jaya atas kerja samanya mengamankan ibu kota intinya waktu berbarengan bersihkan Kali Ciliwung.
" Kami sangatlah berterimakasih untuk support TNI terutama Kodam Jaya sampai kini. Jalinan yang baik dengan Pak Agus (Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo) sejak dari beliau juga sebagai Danjen Kopassus, terlebih masalah pembersihan Ciliwung, " ucap Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (7/8). Untuk di ketahui, beberapa ratus motor yang dihibahkan type Kawasaki D-Tracker 250.
Ahok mengharapkan kerja sama ini selalu terjalin. Ahok juga sadar kerja sama ini tidak ada hasil apabila tidak sama-sama mensupport.
" Kita mau Jakarta ini, dari zamannya Pak Jokowi masih tetap disini, Jakarta tidak cuma harus indah serta bersih namun kami juga mau aman. Sudah pasti kami berharap TNI dengan alat perlengkapan pasukan huru hara seperti ini dapat mensupport kepolisian, " imbuhnya.
Dengan hibah motor yang didapatkan, Ahok mengharapkan tidak ada lagi warga Jakarta sebagai korban begal. Dia juga siap menggerakkan usulan Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian yang meminta Ahok bikin ketentuan supaya seluruhnya gedung di Jakarta mempunyai CCTV.
" Kami akan selekasnya keluarkan Pergub seluruhnya gedung itu harus menempatkan CCTV serta alamat internet itu mesti di buka, kasih pada polisi. Kita berharap dengan motor-motor ini tak ada lagi orang Jakarta jadi korban begal atau berlangsung korban kejahatan lantaran kita monitor dengan baik saya meyakini bapak-bapak ingindara motor ini bakal cepat sekali, " imbuhnya.
" Saya berharap pasti kita seperti di Amerika lah, bila ada notifikasi satu bahaya sekurang-kurangnya 8 menit dapat nyampai ke tempat, dapat melumpuhkan beberapa orang yang mau mencemoohkai warga DKI atau siapa saja yang ada di DKI. Ini bakal bikin perekonomian kita lebih baik, bakal bikin kebanyakan orang terasa aman ada di Jakarta,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar